27 November 2011

PENITI

“Jika kamu menemukan sebuah peniti, maka simpanlah. Karena sebelum kamu mati, kamu pasti akan memerlukan peniti itu”.


Pernah dengar kalimat diatas gak? Kalo gak pernah silakan dibaca lagi dan pahami maksud kalimat tersebut. Gimana, udah ketemu maksud dari kalimat diatas?!


Sebenarnya saya juga kurang memahami kalimat diatas, dan juga mungkin setiap orang pasti berbeda pendapat dalam meng-artikan setiap kalimat. Tapi itulah namanya hidup, sekecil apapun suatu benda, suatu hal dan lainnya, maka kita harus bersyukur dan menghargai apapun yang telah diberikan kepada kita.

Peniti memang kecil, kecuali peniti size jumbo atau peniti gajah (gajah kok dipeniti?) Tapi walaupun kecil tapi manfaatnya besar. Misalkan kita pake baju atau celana yang kelonggaran atau retsletingnya yang lagi pecah broken. Nah, bisa di peniti tuh baju atau celana, karena kalo gak bisa berabe juga lho. Tar malah “ngelorot” saat belanja sayur dipasar ikan sayur gimana? Bisa bayangkan sendiri kan malunya kaya’ gimana? Untuk mengatasi itu kita hanya cukup memerlukan sebuah peniti kecil. Walau keberadaannya tidak perlu ketahui orang lain ditubuh kita.

Tapi saat ini fungsi peniti tidak hanya untuk mengatasi hal-hal yang memalukan seperti contoh diatas, karena saat ini peniti yang dijual dipasaran tidak hanya peniti yang dengan berbentuk klasik seperti dibawah ini.



Tetapi banyak ragam. Dari Peniti dengan berbagai warna, peniti ataupun biasa disebut pin yang biasa digunakan anak-anak muda, terutama anak ABG, dan juga peniti atau yang biasa disebut bros yang saat ini sangat digemari untuk digunakan pada jilbab maupun pada pakaian sebagai pemanis fashion.

 
 Pin dan Bros

Wah, kok jadi seperti toko aksesoris ya?! Hehehe..
Tapi itulah cerita peniti. Walau bentuknya kecil, tetapi banyak manfaatnya. Begitu juga kita. Untuk saya, anda dan semuanya. Jangan memandang rendah kepada sesuatu yang walaupun terlihat kecil, namun suatu saat kita juga akan memerlukannya.

Sesuatu tidak akan menjadi besar jika tidak ada yang disebut kecil. Misalnya orang kaya. Gak akan disebut kaya jika tidak ada orang miskin. Tidak akan ada cantik jika tidak ada yang disebut jelek. Tidak ada gemuk jika tidak ada yang kurus. Begitu juga tinggi, tidak akan pernah ada jika tidak ada yang rendah. Karena kita semua sama.

 
 Koleksi Mama Saya

Maka kita harus bersyukur atas apa yang telah kita miliki saat ini. Saling menghormati dan menghargai sesama makhluk itu juga sangat penting. Karena kita semua berperan sebagai makhluk sosial. Tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Kecuali kalo hidupnya sendirian ditengah hutan. Itupun masih berteman dengan pohon dan hewan-hewan di hutan. *Tarzan kalleee.. Hehe..

Maka dari itu, untuk saling menghormati dan menghargai serta bertanggungjawab, jika anda menemukan peniti di jalan ataupun dimana saja, maka sebaiknya anda kembalikan kepada pemiliknya atau lapor kepada kantor polisi terdekat dari lokasi anda menemukannya. ^^

- Terima Kasih -

34 komentar sudah masuk. Silahkan komentari lagi...
Komentari
November 27, 2011 at 3:40 PM

penitinya keren-keren.. :D

November 27, 2011 at 4:23 PM
November 27, 2011 at 5:45 PM

Sebagai salah seorang pengguna peniti, saya sudah merasakan betapa pentingnya benda mungil itu, hehehe..
Salam kenal ^___^

November 27, 2011 at 6:03 PM
Anonymous
November 27, 2011 at 7:47 PM

Menarik entry ni.....

November 27, 2011 at 7:57 PM
November 27, 2011 at 8:19 PM

berkunjung sob..salam blogger
sukses selalu yah..
salam

November 27, 2011 at 8:43 PM

Jujur mba' saya baru pertama kali dengar ungkapan tentang peniti itu..

Padahal pas SD dulu saya selalu butuh benda kecil ini.

Tau nggak buat apa?

Saya masih kecil itu ingusan, jadi kalo mau sekolah pasti ada sapu tangan yang dicantolkan dengan peniti di atas saku baju,
Lucu ya??

Hehehe..

November 27, 2011 at 9:23 PM

walaupun kecil, manfaat nya sangat besar,, hoohoho, :D

November 27, 2011 at 9:48 PM

cerita dengan peniti :)

November 27, 2011 at 9:54 PM

ahahahhaha

November 27, 2011 at 10:14 PM

Wah GokiL juga kalimat2 terakhirnya hehehehhe ngakakk

November 27, 2011 at 10:23 PM
November 27, 2011 at 10:26 PM
November 27, 2011 at 10:27 PM
November 27, 2011 at 10:27 PM
November 27, 2011 at 10:28 PM
November 28, 2011 at 5:22 PM

Blog yang sangat bagus kunjungan balik gan and follow balik,,,,,,,,,,,

http://www.falahmulyana.com/

happy blogging gan

November 28, 2011 at 9:21 PM
November 29, 2011 at 10:48 AM

Ye....

Kopiah Putih udah gede sekarang, toh meskipun ingusan sekarang udah canggih..Bersiin ingusnya pakek kipas angin..Hehehe

November 29, 2011 at 12:13 PM
November 30, 2011 at 4:24 AM

saiia suka sama orang yang memperhatikan detail :(

November 30, 2011 at 8:56 AM
November 30, 2011 at 9:08 AM
December 1, 2011 at 9:30 AM

postingannya keren2, milih templatenya juga pinter. mantap dah pokoke, sukses ci

December 1, 2011 at 10:26 PM
December 2, 2011 at 4:41 AM

bagus juga artikelnya.....

December 3, 2011 at 2:00 AM
December 3, 2011 at 7:09 AM

Meskipun KP marah toh gag mungking mukulin mba' Uc kan?
Hehe..

Lagin kalo KP itu marah katanya temen2 malah tambah manis..Dilarang Komrntar!
Hahaha..

December 3, 2011 at 8:22 AM
December 7, 2011 at 9:00 PM

kakak suka peniti juga yaa:D sama donk hihi ayoo kita borong semua penitinya :p

December 22, 2011 at 3:31 PM

wahh cantik bangett penitinya penitinya itu..
aku suka sekali ungkapannya itu. bener banget!
sekecil apapun benda, kita harus mensyukurinya! ^^

December 22, 2011 at 3:34 PM
December 22, 2011 at 3:56 PM

Komentar disini ya

Terima kasih untuk tidak memberi Komentar yang berbentuk SPAM